Saya reinhard roverdy korompis biasa dipanggil sih reyn, reyy, rain, rere, rene, Renhat, rehan, dan lain sebagainya. Saya lahir di sebuah rumah sakit di jakarta pada tanggal 25 januari 1990 dan sekarang berarti umur saya 23 is my age #ehh.. saya anak ke tiga dari tiga bersaudara. Kakak pertama saya adalah seorang wanita karir yang bisa dibilang cukup sukses aebagai sekretaris utama di sebuah law firm yang berada di jakarta. Kakak saya yang kedua adalah seorang pria yang bekerja sebagai admin disebuah kantor yang ada di daerah cikupa tanggerang. untuk cerita masa balita, saya kurang tahu yaa mungkin bisa ditanyakan pada ibu saya yang saya ingat hanya pada waktu itu saya suka sekali minum beer kaleng. Saya terlahir dari bapak yang cukup tampan dan ibu yang cukup cantik yaa maka jadilah saya yang cukup-cukup juga.
Pada tahun 1994 kami sekeluarga pindah rumah ke bekasi dari kebon jeruk. Di rumah inilah saya tumbuh besar hingga sekarang ini. Mungkin saya termasuk orang yang masa kecilnya kurang bahagia ya karena tidak pernah mencicipi rasanya bermain ayunan, perosotan, dll dikarenakan saya tidak masuk TK langsung masuk SD. Berkat ayah saya lah saya bisa langsung baca dan hitung pada umur 5 tahun. Pada umur 5 tahun stengah kalau tidak salah saya bersekolah di Jakasampurna 1 yang berlokasi di jalan patriot sebelum pasar kranji yng sekarang sudah berganti nama menjadi SDN jakasampurna 3. Pada tahun 2001 saya lulus dan mendaftarkan diri saya ke SMP 12 bekasi dan diterima. Disekolah ini saya bertemu banyak sekali teman teman yang baru, walau sayang saya kurang bergaul di sekolah jadi yaa cuma teman sekelas saja yang saya kenal baik. Disekolah menengah ini saya termasuk orang yang dibilang cupu kalau anak anak jaman sekarang bilang, rambut gondrong berponi, tas power ranger, jalan bungkuk, dan lain sebagainya. Untuk menutupi itu semua saya coba mengikuti ekskul pramuka dan akhirnya saya pun jadi cukup terkenal karena tim pramuka yang saya ikuti bisa mendapatkan juara umum sebekasi. Setelah diumumkan bahwa saya lulus UN saya mencoba merantau ke kampung saya di manado. Di manado inilah seluruh kehidupan saya bisa dibilang berubah drastis.
Saya bersekolah di SMAN 7 Manado sekedar info orang Manado itu kalau liat orang jakarta itu sama kaya liat selebritis, jadi ya bisa dibilang saya jadi artis sesaat hehe.. disinilah kehidupan saya berubah dari yang dandanan saya yang cupu sampai akhir bisa dibilang anak gaul gitu, dari yang tidak merokok dan minum alkohol sampai akhirnya saya diajari merokok dan minum, hingga saya diajak ikut ke diskotik diskotik yang ada disana.
Di manado saya tinggal bersama om om, tante tante dan kakek dan nenek saya didaerah yang bernama kuhun. Disinilah saya bisa merasakan apa itu cinta karena bisa bertemu gadis pujaan hati saya, saya berkenalan dengan dia dan akhirnya kami pun akrab. Setelah saya rasa mantap untuk mengutarakan hati saya, saya diberitahu oleh om saya bahwa gadis yang saya sukai itu ternyata masih ada hubungan saudara dengan yang tidak terlalu jauh.
Hingga pada suatu hari suatu malam saya dan teman teman saya mengadakan pesta miras yang membuat saya akhirnya mabuk, hingga akhirnya saya ditemukan di kamar mandi dengan keadaan setengah telanjang, saya sangat malu dan menyesal sekali dengan perbuatan bodoh saya ini.
Disekolah saya termasuk siswa yang berprestasi saya mendapat peringkat ke enam dari 42. Naik kelas 2 saya kembali ke bekasi dan Sekolah di SMA negeri 3 bekasi di sekolah ini saya bertemu kawan kawan saya sewaktu SD dan SMP saya dahulu. Mereka terkejut dengan perubahan drastis saya hingga tidak mengenali saya. Saya masuk ke penjurusan IPA.
Tahun 2007 saya lulus SMA dan sempat galau apakah saya harus menunggu satu tahun dulu untuk masuk perguruan tinggi binus dengan saran ayah saya atau langsung kuliah di BSI. Akhirnya saya memutuskan untuk kuliah di BSI. Benar saja karena di tahun ini saya harus mengalami kejadian yang membuat saya benar benar terjatuh dan terpukul bahwa saya harus ditinggalkan oleh ayah saya yang sangat saya cintai. Papa adalah orang yang sudah saya anggap seperti sahabat saya sendiri karena dia orang yang jadi inspirasi saya selama ini.
Di BSI akhirnya saya bertemu dengan sahabat sahabat saya. Di kampus ini aaya terbilang orang yang cukup malas mengikuti pelajaran pelajaran yang diberikan, saya sering membolos, jarang mengerjakan tugas yang diberikan dan lain sebagainya. Ohh iya saya di BSI mangambil jurusan D3 Teknik Komputer karena saya merasa sangat tertarik sekali dengan dunia komputer terutama pemrograman. Saya benar benar menunjukan kesenangan saya dalam dunia pemrograman dengan cara saya belajar dengan paman saya yang seorang programmer handal. Paman saya ini adalah adik kandung ayah saya setelah ayah saya tiada dialah yang menjadi sosok ayah yang saya rindukan, mungkin karena ini lah saya menjadi tertarik dunia programming karena dia terus mengajari saya dan mengenalkan saya pada dunia tersebut.
Setelah lulus D3 teknik komputer pada tahun 2010 saya mencoba mencari cari kerja. Pertama saya mendapatkan pekerjaan sebagai seorang bellboy di sebuah hotel singgah masih di daerah bekasi. Saya bekerja disana hanya selama 5 bulan saja karena saya dipanggil paman saya untuk menjadi asistennya. Satu tahun saya bersama paman saya tiba tiba ibu saya memberitahu saya bahwa perusahaan temannya membutuhkan seorang sales administrator dan seorang IT.
Akhirnya saya mengikuti saran ibu saya untuk bekerja disana. Disana sayaakhirnya bekerja rangkap sebagai sales admin sekaligus IT di perusahaan itu. Perusahaan itu bergerak dibidang MLM atau multi level marketing yang bernama PT. Lifenex int Indonesia yang berlokasi di kelapa gading tepatnya di ruko italian walk MOI. Perusahaan ini menjual suplemen dan berbagai macam obat herbal.
Setelah satu tahun saya bekerja disini saya berkeinginan untuk melanjutkan kuliah saya mengambil S1. Terpilihlah universitas Gunadarma kalimalang karena dekat dengan rumah. Di universitas ini saya mengambil jurusan sistem informasi dan mengambil kuliah malam agar tidak bentrok dengan pekerjaan saya ini.
Hingga saat ini saya sudah mencapai tingkat 2 semester 3. Saya cuma berharap kepada semua untuk mendoakan saya agar bisa lulus dengan baik pada universitas Gunadarma ini amiiiinnn...
Terima kasih cukup sekian autobiografi saya mungkin lain waktu saya bisa lanjutkan kembali jika saya sudah menjadi programmer handal seperti cita cita saya. Sampai jumpa...
0 comments:
Post a Comment